Mari Nyelfie di Edupark UMS

Hawa segar langsung menyeruak saat masuk ke Edupark Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Pepohonan dan rumput yang hijau menjadi oase di langit Solo dan sekitarnya.

Kawasan ini terbagi ke dalam beberapa zona. Di bagian timur ada zona laboratorium, yang diperuntukkan bagi penelitian mahasiswa program studi biologi atau bidang keilmuan lain yang membutuhkan. Bagian selatan ada zona rekreasi yang bisa dimanfaatkan untuk outbond sekaligus menikmati segarnya udara di bawah rindang pepohonan. Namun, peralatan outbond hanya ada pada waktu menyelenggarakan outbond saja.

Sedangkan zona utara, jelas Kepala Bagian Humas UMS, Dr Anam Sutopo, terdapat sekitar 1.000 jenis tanaman langka yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. “Pada zona ini bisa dimanfaatkan untuk edukasi bagi siswa-siswa mulai TK hingga SMA untuk memperkenalkan kekayaan hayati di Indonesia,” katanya kepada Joglosemar, Selasa (5/6) lalu.

Sedangkan di bagian barat ada pengolahan pupuk kompos. Pembuatan kompos ini berasal dari sampah organis di sekitar lokasi kemudian dipilah dan dimanfaatkan untuk memupuk tanaman-tanaman yang ada di area tersebut.

Di bagian lain juga terdapat beberapa sarana olahraga yang bisa dimanfaatkan. Ada sebuah lapangan yang bisa dimanfaatkan untuk bermain sepak bola, voli maupun olahraga lainnya. Di area itu juga terdapat jogging track yang setiap hari ramai dimanfaatkan masyarakat untuk berolahraga.

Tidak kalah menarik, area taman yang sering dimanfaatkan oleh pengunjung untuk berfoto selfie. Sebab, meskipun bukan bertujuan untuk membuat taman, namun terdapat space yang indah bersisi tanaman-tanaman hias pada gapura-gapura kecil yang sangat layak sebagai backgraound saat berfoto.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *